Ni buat kalian yang belum pernah menginstal windows 98 & yang mau Belajar...
Disimak yaa :D
Persiapan Instalasi
MS Windows 98
1. Persyaratan Hardware
Untuk menjalankan Windows 98, anda harus sudah
menginstall program Windows 98 ke dalam Harad Disk anda. Agar bisa menjalankan
atau meng Install Windows 98 , ada beberapa persyaratan sisem minimal yang
harus dituruti.
Syarat
minimalnya adalah :
Sistem komputer berbasis
minimal 80486DX, dianjurkan lebih baik Pentium
Memory RAM minimal 16 MB,
dianjurkan 32 MB
Ruang Hard Disk yang ada 170
MB atau lebih
Monitor VGA atau disarankan
Super VGA
Mouse
Keyboard
Disk Drive 3.5” minimal
satu, dan
CD ROM sebagai sumber
Installasi. Karena Windows 98atau berbentuk tersimpan di dalam CD program.
Tapi untuk dapat memanfaatkan Windows 98 secara maksimal
dan optimal, sebaiknya anda memiliki sistem komputer dengan spesifikasi yang
standard.
Spesifikasinya
adalah sebagai berikut :
Sistem komputer berbasis
Pentium 166 atau lebih
Ruang hard disk 1.2 GB atau
lebih
Memory RAM 32 MB atau lebih
VGA Card yang dapat
menampikkan satu juta warna atau lebih
Mouse
Keyboard
Sound Card yang kompetibel
dengan Creative
Card TV untuk menjalankan
Web TV
Modem untuk menjalankan
Internet
CD ROM untuk proses
installasi
Printer untuk mencetak data
Sound untuk mengeluarkan
musik atau suara
.
2.
Media yang digunakan untuk instlasi Windows 98
Untuk melaksanakan instalasi System operasi Windows,
tentu dibutuhkan master program windows. Master program yang akan digunakan
dapat tersimpan dalam CD, Hard DISK, atau server (internet atau ftp).
Booting melalui disket DOS
Instalasi
system operasi windows dapat dilakukan melalui MS DOS, maupun dari sistem
operasi lain jika sudah ada (misalnya melalui windows sebelumnya, jika tujuan
instalasi untuk meng-up grade system operasi windows ke sistem yang lebih
tinggi).
Setup
melalui DOS, adalah cara instalasi yang paling handal dibandingkan dengan
lainnya. Setup melalui MS DOS dilakukan jika hard disk yang dimiliki bersih
(baru saja di format, belum ada sistem operasinya).
Standar CMOS Features
|
Pheripheral Setup
|
Advanced CMOS Features
|
CPU PnP Setup
|
Advanced Chipset Features
|
Change Supervisior
Password
|
Power Management Setup
|
Auto-Detect Hard Disk
|
PCI / Plug and Play Setup
|
Save Setting and Exit
|
Load Optional Settings
|
Exit Without Setting
|
Load Best Performance
Settings
|
|
ESC: Quit ¯¬®:
Select Item (Shift)F2: Change Color F5: Old Value
F6:Optional Value F7:Best
Performance value F10:Save&Exit
|
|
Standard CMOS Setup for
chnanging time, date, hard disk type, etc
|
Gambar
. Setup BIOS
Untuk
melakukan set up melalui DOS tentu harus booting melalui DOS. Untuk BOOTING DOS
dapat digunakan CD bootable atau disket start up. Jika dikehendaki booting
melalui disket, dapat diikuti langkah-langkah berikut:
- Restart / reboot komputer
anda
- Saat komputer melakukan booting tekan dan
tahan tombol DEL ,
hal ni akan membawa ke menu SET UP BIOS C-MOS seperti pada Gambar 5.
- Selanjutnya pilih Advance BIOS
- Jadikan floppy disk sebagai first booting
system. Hal ini dapat dilihat pada Gambar di bawah.
Advanced CMOS Features
|
|||
1st Boot Device
|
Floppy
|
D000, 16 K Shadow
|
Disabled
|
2nd Boot Device
|
IDE-0
|
D400, 16 K Shadow
|
Disabled
|
3rd Boot Device
|
CD-Rom
|
D800, 16 K Shadow
|
Disabled
|
4th Boot Device
|
Disabled
|
DC00, 16 K Shadow
|
Disabled
|
Try Other Boot Device
|
Yes
|
||
SMART for HARD Disk
|
Disabled
|
||
Quick Boot
|
Enabled
|
||
Boot Up Num lock
|
On
|
||
Floppy Drive Swap
|
Disabled
|
||
Floppy Drive Seek
|
Disabled
|
||
PS/2 Mouse Support
|
Enabled
|
||
Primary Display
|
VGA/EGA
|
||
Password Check
|
Setup
|
||
Internal Chache
|
Enabled
|
||
External Chache
|
Enab;led
|
ESC : Quit
|
¯¬®: Select Item
|
C000, 16 K Shadow
|
Chache
|
F1 : Help
|
PU/PD/+/-:Modify
|
C400, 16 K Shadow
|
Chache
|
F5 : Old Value
|
(Shift)F2: Change Color
|
C800, 16 K Shadow
|
Disabled
|
F6 : Load BIOS DEfault
|
|
CC00, 16 K Shadow
|
Disabled
|
F7 : Load SETUP DEfault
|
Gambar . Advanced CMOS
Features/Setup
- Simpan dan keluar dari Set Up BIOS
- Masukkan disket yang berisi DOS/start up ke
dalam floppy disk
Selanjutnya
komputer akan melakukan booting lagi, dan kali ini dari disket DOS yuang ada di
floppy disk, sehingga i akan muncul command promt.
Selain
dari disket dapat juga dilakukan booting melalui CD yang “bootable”.
Untuk booting melalui CD langkahnya hampir sama ketika booting menggunakan
disket, hanya saja pada waktu Setup BIOS maka CD-ROM dijadikan sebagai first
booting. Secara lengkap:
- Restart / reboot komputer
anda
- Saat komputer melakukan booting tekan tombol
DEL. Hal ini akan membawa terbukanya menu SET UP BIOS C-MOS
- Pilih Advance BIOS
- Jadikan CD-ROM sebagai first booting system
- Simpan dan keluar dari Set Up BIOS
- Masukkan CD bootable ke dalam CD-Rom
Komputer
akan melakuakn booting lagi melalui CD dan akan muncul l Command (DOS) prompt
di layar anda.
Jika
kita sudah mempunyai OS WIN 95 dan ingin meng up grade menjadi win 98, dapat
dilakukan booting DOS dengan cara cepat. Restart/reboot komputer anda, hold
(tekan dan tahan) tombol F8 ketika komputer sedang melakukan booting. Ini akan
meuju pada menu pilihan booting lewat mana. Pilih menu “Command Prompt Only”
yang akan membawa kita start dengan DOS prompt.
Begitu
pula jika sudah mempunyai win 98 dan ingin menginstal ulang/menambah dengan
cara yang sama, maka pada saat komputer booting tekan tombol CTRL, ini akan
membawa pada menu pilihan booting. Pilih menu “Command Prompt Only” yang
akan membawa start dengan DOS prompt.
Setelah
booting dari DOS dan muncul command prompt, kita harus dapat mengakses CD-ROM/Hard
Disk yang merupakan source/master system operasi windows yang akan diinstal.
Selanjutnya instalasi dapat dimulai.
3.
Memulai Instalasi
Instalasi sistem operasi berbasis GUI dapat dilakukan
dari command prompt DOS, maupun dari sistem operasi lain yang sudah ada.
Misalnya dari windows 95 dan akan di-upgrade ke windows 98. Pada prinsipnya
kedua cara ini hampir sama.
Jika dilaksanakan melalui DOS tentu harus booting dulu
melalui DOS. Setelah muncul DOS prompt, pindah ke diskdrive dimana
source/master sistem operasi yang akan di install berada. Selanjutnya ketik SETUP
dan tekan enter, proses instalasi akan dimulai.
Demikian juga jika melalui sistem operasi lainnya. Cari
SETUP.EXE pada source/master sistem operasi yang akan diinstal, lalu jalankan.
Setelah Setup dijalankan, installer secara otomatis akan
melakukan scan hard disk. Scandisk yang berjalan ketika proses
setup/instal hanya berfungsi untuk mengecek terjadinya kesalahan, tidak
memperbaiki ketika ada problem pada hard disk. Untuk memberbaiki jika ada
problem, maka harus keluar dari setup windows dan menjalankan Scandisk dari DOS
atau sistem operasi lain yang sudah ada. Misalnya jika setup windows 98
dilakukan dari MS-DOS, lalu muncul pesan bahwa ada problem pada hard disk, maka
langkahnya:
- Keluar
dari setup windows
- Jalankan
scandisk, bisa dari:
o disket start up (ketik a: scandisk.exe/all),
o CD (ketik d:\win98\scandisk.exe/all)
o Hard disk (ketik c:\win98\scandisk.exe/all)
- Lalu
ikuti instruksi yang muncul pada layar monitor untuk memperbaiki masalah yang
ada.
- Jalankan
kembali instalasi (setup) windows.
Dalam proses setup/instalasi ada lima proses utama yang akan dikerjakan,
yaitu:
- Persiapan
setup “Preparing to windows 98 installation”
Salah satu persiapan adalah
peringatan “warning” agar seluruh program (selain setup) yang sedang berjalan
ditutup / di non aktifkan. Termasuk program anti virus realtime.
Terdapat 5 tahapan dalam proses Instalasi Windows 98, antara lain :
- Preparing to run Windows 98 Setup - melakukan pemeriksaan pada hardware dan software yang telah terinstal.
- Collecting information about your computer – bekerja melalui Windows 98 Setup Wizard untuk mendapatkan informasi syarat-syarat yang diperlukan, guna menginstal Windows 98 ke dalam komputer.
- Copying Windows 98 files to your computer – Setelah mengumpulkan informasi melalui Windows 98 Setup Wizard, setup akan mengcopy file-file yang diperlukan ke folder-folder yang sesuai pada harddisk, kemudian
- Restart your computer - Komputer akan mereset sistemnya secara otomatis.
- Setting up hardware and finalising settings - Setup akan mendeteksi hardware pada komputer, mengkonfigurasi software settings dan mendelete file sementara yang sudah tidak terpakai.
Pada GUI (Graphical User
Interface) tiap tahapan dari setup, akan terlihat timer pada pojok kiri layar,
waktu ini tidak akurat tetapi akan memberikan indikasi seberapa besar sisa
waktu yang diperlukan pada tiap tahap instalasi.
Untuk memulai proses Instalasi
Boot ke DOS menggunakan
Windows 98 Emergency Boot Disk.
Kemudian :
Jika instalasi menggunakan
CD-ROM, pada DOS prompt (A:\>) ganti ke drive CD-ROM berada.
Note: Pada computer CD-ROM
biasanya ditandai dengan D: atau E: untuk pindah ke drive tersebut gunakan
perintgah DOS.
D:
atau E:
Kemudian tekan enter atau
Jika file windowsnya sudah
di copy ke dalam harddisk. Kita asumsikan bahwa filenya berada di C:
Kemudian tekan enter
Pindah ke direktori Windows
98 Setup, dengan menggunakan perintah :
CD
\WIN98
Kemudian tekan enter
Jalankan prosedur setup
dengban mengetik perintah :
SETUP
Then press Enter
Preparing to run Setup
Setup akan menampilkan
informasi berikut :
Please wait while setup initializes.
Setup is now you’re going to perform a routine check on your system.
Setup is now you’re going to perform a routine check on your system.
Untuk
melanjutkan, tekan ENTER. Untuk keluar dari setup , tekan ESC.
Tekan Enter
Setup akan melakukan
scandisk, dimana akan memeriksa semua hard drives pada system. Setelah scandisk
selesai, kita dapat melihat lhasilnya (log), atau exit untuk melanjutkan prosedur
setup.
Kemudian Setup akan menscan
system registry dan mencopy beberapa file yang diperlukan ke hardisk pada
sebuah temporary folder.
No comments:
Post a Comment